Tips Membuat Ruang Keluarga Lebih Nyaman
Ruang keluarga memiliki fungsi yang sangat besar bagi keluarga yang tinggal di dalamnya. Namun, untuk urusan desain, kebanyakan orang lebih mementingkan ruang lain, seperti dapur, kamar tidur, ruang tamu dan tampilan rumah dari luar, seperti teras.
Mengapa ruang keluarga yang nyaman sangat penting?
Salah satu ruang di rumah yang tidak memiliki label pribadi adalah ruang keluarga. Sesuai dengan namanya, ini adalah tempat di mana seluruh anggota keluarga berkumpul, mencoba melepaskan diri dari kegiatan masing-masing ketika bertemu dengan anggota keluarga yang lain. Sangat berbeda dengan ruang tidur yang bisa diberi label khusus ‘ini kamarku’ dimana yang empunya memiliki otonomi khusus untuk mengatur tata letak barang dan bahkan warna cat dinding atau wallpaper-nya. Ruang keluarga untuk seluruh anggot keluarga.
credit foto: http://familyinternet.about.com
Bagaimana cara membuat ruang keluarga yang nyaman bagi seluruh anggota keluarga?
Ini tentu tergantung juga dengan jumlah anggota keluarga anda. Apakah anda juga memiliki anggota keluarga yang sudah sudah tua? Semisal kakek-nenek yang tinggal serumah? Atau anda keluarga muda dengan anak-anak yang masih kecil? Ataukah anda keluarga menengah dewasa dimana anak-anak sudah mulai beranjak dewasa dan mulai sibuk dengan dunia mereka sendiri sehingga semakin sulit saja bagi anda untuk menemui mereka.
Selain jumlah anggota keluarga, anda juga harus perhatikan ketersediaan ruangan (luas ruang keluarga, tinggi atap, akses ke ruangan lain). Semakin luas ruang keluarga anda, maka keleluasaan untuk mengatur barang dan menambahkan fasilitas hiburan untuk mereka jadi lebih besar. Meski itu juga ada konsekuensinya, ruang luas juga menciptakan jarak antar orang untuk tetap berkutat dengan diri mereka sendiri meski berada dalam satu ruangan.
Ok, seperti apapun keadaan keluarga dan ruang keluarga anda, ada beberapa hal yang bisa anda lakukan untuk membuat ruang keluarga anda lebih nyaman. Cobalah beberapa hal berikut ini:
Ubah posisi sofa
Coba ubah posisi sofa atau tempat duduk lain (seperti karpet) untuk menghadap ke pintu atau tempat dimana orang berlalu lalang dari satu ruang ke ruang lain. Tidak harus betul-betul menghadap ke pintu sih, intinya hanya upayakan orang yang berada dalam zona keluarga tadi bisa mengetahui orang lain yang datang atau pergi. Kembali lagi, ini soal komunikasi kan? Upayakan mereka yang yang berada di ruang keluarga bisa dengan mudah melihat siapapun yang datang tanpa perlu memutar hadap badan. Mengapa? Dengan lebih cepat dan mudah melihat, ruang keluarga anda akan lebih mengudang siapapun untuk bergabung. Jadikan ruang keluarga sebagai ruang transit favorit seluruh anggota keluarga ketika pergi dari rumah atau datang dari manapun.
Beri alasan untuk datang ke ruang keluarga
Berikan sesuatu yang membuat ‘enak’ berada di ruang keluarga. Semisal sofa yang nyaman, TV dengan kualitas audio yang lebih, mudah diakses dari ruang manapun, dan semacamnya.
Jangan abaikan juga dekorasi ruang keluarga anda. Bisa dengan memasang foto keluarga, atau foto anggota keluarga yang sedang ‘in action’. Terus terang, saya tidak suka foto wisuda dipasang di ruang keluarga atau ruang tamu, karena semua orang berpose sama di foto wisuda, dan itu membuat ilfil, hehe…. Selain itu, ada alternatif lain, anda bisa pasang benda yang sedikit ‘nyeni’ di ruang keluarga, misalnya lukisan.
Manfaatkan teknologi
Acara TV bisa menjadi daya tarik yang besar untuk membuat seluruh anggota keluarga berkumpul bersama. Asal anda tidak mengijinkan adanya TV di ruang lain, maka ini akan menjadi mudah. Supaya memenuhi unsur pendidikan juga, ada baiknya anda berlangganan TV kabel yang memberi anda dan keluarga lebih banyak pilihan daripada stasiun TV nasional yang sekarang lebih banyak acara asal joget itu. Asal tidak kemudian berebut remote control, acara nonton TV bareng di ruang keluarga sehabis makan malam itu sangat menyenangkan.
Perhatikan kenyamanan
Jika TV, perlengkapan audio, sofa, warna cat dinding, dan tata letaknya sudah bagus, masih ada lagi yang harus kita perhatikan, yaitu tata cahaya dan sirkulasi udara.
Tata cahaya berkait dengan penghematan listrik. Upayakan ruang keluarga anda punya jendela yang besar sehingga cahaya dari luar bisa dengan mudah masuk. Jika tidak mungkin maka anda mungkin perlu memasang lampu penerangan yang bagus.
Jendela tadi juga menjamin sirkulasi udara di dalam ruang keluarga bisa terjadi dengan maksimal. Karena ruang keluarga ini akan berisi banyak orang, maka akan menjadi masalah jika udaranya tidak baik. Kita akan mudah merasa kepanasan. Jika tidak mungkin, maka ada baiknya anda memasang AC. Meski ini jadi tidak hemat listrik.
Bagaimana? Sudah siap membuat ruang keluarga yang lebih nyaman sehingga seluruh anggota keluarga anda betah bercengkerama bersama di sana? Atau minimal anda sudah punya bayangan akan melakukan apa? Monggo….
Posting Komentar untuk "Tips Membuat Ruang Keluarga Lebih Nyaman"
Silahkan berkomentar, tapi mohon yang sopan dan terkait dengan posting.
Posting KomentarSetiap komentar yang ada live link di dalamnya akan dihapus.
Jika ingin mencari backlink, silahkan menggunakan kata kunci sebagai nama, dan url di isi dengan alamat situs atau blog anda.
Terima kasih ...